Most Visited

  • Hadiri Groundbreaking 29 SPPG Polda Sumut dan Jajaran, Kapolri Komitmen Dukung Program MBG

    • Admin News1
    • 11 Jul, 2025
  • Polresta Banyuwangi Gelar Sholat Ghaib untuk Korban KMP Tunu Pratama Jaya

    • Admin News1
    • 11 Jul, 2025
  • Polri Untuk Masyarakat : Polres Situbondo Patroli di Pelabuhan Jangkar Bantu Penumpang Kapal

    • Admin News1
    • 11 Jul, 2025

Tags

  • Food
  • Social
  • News
  • Political
  • Magazine
  • Child Abuse
  • Early Marriage

Follow Us

  • Author
  • Forum
  • Advertisement
  • Contact
    • Home
    • News
    • Nasional
    • Sport
    Saturday, 12 Jul 2025
    • Home

    Polres Mojokerto Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Tanah Longsor di Dlanggu

    Kepolisian
    • Admin News1
    • Apr 25, 2024
    • 3 min read
    Polres Mojokerto Salurkan Bantuan Untuk Warga Terdampak Tanah Longsor di Dlanggu

    txtdariindonesia.id -

    MOJOKERTO – Hujan deras dan angin kencang yang terjadi beberapa waktu lalu masih meninggalkan trauma yang mendalam bagi sebagian keluarga di Dusun Ketangi Desa Ngembeh Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.


    Hal itu lantaran kondisi cuaca yang mengakibatkan sebagian rumah mereka yang berada diatas tebing di bantaran sungai mengalami longsor.


    Tinggi tebing 30 meter memang tiap tahun mengalami longsor dikarenakan material nya berupa pasir sehingga sangat mudah terkikis oleh Air hujan.


    Sementara itu rumah warga yang terdampak tanah longsor tersebut berada tepat di pinggir Sungai. 


    Kondisi itu memantik empati Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto dan juga pengurus Bhayangkari Cabang Mojokerto untuk turun langsung memberikan bantuan sosial (bansos) kepada para korban yang terdampak.


    Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolsek Dlanggu Polres Mojokerto, Iptu M. Khoirul Umam saat mendampingi rombongan para pejabat Polres Mojokerto mengunjungi 8 rumah warga terdampak.


    “Iya,kita lihat hari ini bapak Kapolres Mojokerto beserta ibu dan para pejabat lainnya sedang mengunjungi saudara - saudara kita yang rumahnya terdampak longsor,”ujar Iptu Umam,Rabu (24/3).


    Menurut Iptu Umam, beberapa tahun lalu jarak 8 rumah itu cukup jauh dari bibir Sungai Raharja Tirta, yakni sekitar 10-15 meter. 


    Setiap musim hujan, tebing 30 meter itu tergerus aliran sungai hingga kian mendekati rumah warga. 


    “Puncaknya pada 5 Maret 2024, bibir sungai longsor merusak 8 rumah,”kata Iptu Umam.


    Sementara itu Kapolres Mojokerto AKBP Dr. Ihram Kustarto yang didampingi Pejabat Utama juga Pengurus Bhayangkari Cabang Mojokerto langsung menuju lokasi 8 Rumah warga yang rata - rata bagian belakang rumahnya hilang akibat terbawa longsor. 


    Dalam dialog dengan warga terdampak, Kapolres Mojokerto menyampaikan turut prihatin atas kejadian tersebut. 


    “Ini bukan kehendak kita namun kejadian ini harus menjadikan kita lebih bersabar dalam menerima takdir dari Allah,”ungkapnya di rumah warga korban longsor, Rabu (24/4).


    Kapolres Mojokerto juga menyampaikan akan segera berkoordinasi dengan pemerintah setempat agar masalah ini bisa segera teratasi. 


    Untuk itu masyarakat diharapkan mengikuti anjuran pemerintah Desa yang telah menyiapkan Rumah Relokasi agar proses perbaikan Tanggul bisa segera dilaksanakan. 


    “Kami hadir bersama bhayangkari untuk bisa membantu dan semoga bisa meringankan beban saudara-saudara sekalian,”ujarnya.


    Ia juga meminta warga jika terjadi hujan lebat, agar warga yang berada di bibir Sungai itu segera mengungsi.


    “Kalau terjadi hujan atau cuaca ekstreme agar menyelamatkan diri ke posko yang sudah disediakan oleh BPBD ini,”pungkas Kapolres Mojokerto. 


    Adapun kondisi 8 rumah warga Dusun Ketangi terdampak tanah longsor sangat mengkhawatirkan adalah rumah Iswati (47) rusak bagian dapur dan kamar mandi, rumah Winarto (42) rusak pada bagian kandang kambing.


    Rumah Mat Slimin (55) rusak di bagian dapur, rumah Sebo (70) rusak di bagian dapur, rumah Sumito (65) rusak bagian dapur, rumah Sutami (55) rusak di bagian dapur, rumah Kasian (70) rusak pada bagian dapur dan kamar mandi, sedangkan rumah Suwadi (70) bagian dindingnya retak-retak.


    Sementara itu Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Mojokerto Abdul Khakim membenarkan 8 keluarga terdiri dari 23 jiwa terdampak tanah longsor di Dusun Ketangi. 


    Pihaknya juga meminta semua korban mengungsi ke rumah Ramiah, Balai Dusun Ketangi atau tenda pengungsian yang sudah disediakan.


    "Saat ini kami harap yang terdampak untuk pindah untuk memcegah longsor susulan. Bisa menempati rumah yang disediakan, tenda atau balai dusun. Juga kami sediakan logistik, seperti sembako," cetusnya. (*)

    • Share:
    • Tags :
    • Polisi
    • Sidoarjo
    • Polresta Sidoarjo

    Related Post

    • Admin News1
    • Fri 07, 2025

    Hadiri Groundbreaking 29 SPPG Polda Sumut dan Jajaran, Kapolri Komitmen Dukung Program MBG

    • Admin News1
    • Fri 07, 2025

    Polresta Banyuwangi Gelar Sholat Ghaib untuk Korban KMP Tunu Pratama Jaya

    One advanced diverted domestic set repeated bringing you old. Possible procured her trifling laughter thoughts property she met way. Which could saw guest man now heard but.

    Latest News

    • Hadiri Groundbreaking 29 SPPG Polda Sumut dan Jajaran,...

      • 11 Jul, 2025
    • Polresta Banyuwangi Gelar Sholat Ghaib untuk Korban KMP...

      • 11 Jul, 2025

    Hubungi Kami

    • Indonesia
    • +6282111107673
    • muhammadteukusamudra@gmail.com
    © 2025 All right reserved by txtdariindonesia.id